Bnetuk dan model kandang dapat dibedakan sesuai dengan fungsinya. Diantara sedemekian banyak model dan bentuk kandang dapat kita golongkan dalam 3 kelompo besar :
- Kandang Tunggal
- Kandang Koloni
- Kandang Kombinasi
Kandang Tunggal
Kandang tunggal atau dikenal juga dengan kandan system batrey; dimana aukuran kandang ini dibuat sesuai dengan besarnya domba yang diinginkan. Kandang tunggal biasanya dibuat beberapa unit dalam 1 (satu) kandang besar.
Kandang tunggal lebih berfungsi untuk peternak yang memfokuskan diri pada upaya penggemukan. Pada setiap kandang berisi 1 ekor domba. Domba-domba yang ada di pelihara secara intensive agar bisa mencapai berat jual dalam rentang waktu 4 sd 6 bulan.
Kandang tunggal bertujuan untuk mengurangi gerakan domba yang dipeliahara, sehingga sebagian besar dari pakan yang dikonsumsinya terpakai untuk menambah bobot ternak. Jumlah kandang tunggal dapat dibuat dengan susunan 3; 5; 10; dan kelipatannya dalam suatu gugus kandang. Jumlah tersebut disesuaikan dengan sirkulasi dan banyaknya jumlah ternak yang diinginkan.
Kandang Koloni
Kandang koloni adalah suatu kandang yang berukuran cukup besar dan berisikan 10 sd 20 ekor ternak domba. Biasanya kandang koloni lebih diperuntukan untuk ternak domba betina (bakalan atau indukan) dan anakan.
Kandang koloni juga bisa dibuat kolektif atau beberapa unit dalam 1 satu gugus kandang besar. kandang koloni ini lebih memudahkan dalam melakukan pemeliharaan dan kontrol kondisi siklus birahi domba apakan sudah siap untuk dikawinkan atau belum. Disamping itu juga memudahkan untuk melihat kondisi domba sudah hamil atau belum.
Pada anakan, koloni merupakan kandang transisi bagi domba mulai dari masa pisah susu sampai masuk pada kandang tunggal. Disamping itu, juga untuk melakukan pemilhan dari anakan untuk menjadi domba pedaging, indukan atau menjadi penjantan.
Kandang Kombinasi
Kandang kombinasi, merupakan perpaduan dari dari kondang tunggl dengan kandang koloni. Artinya dalam satu gugus kandang, terdapat kandang tunggal yang berfungsi untuk penggemukan dan kandang koloni yang berfungsi untuk pemeliharaan indukan dan anakan.
Kandang kombinasi lebih susuai untuk peternak pemula dan atau peternak yang memiliki lahan terbatas. Karena hanya dengan satu kandang (gugus kandang); sudah dapat dilakukan kegiatan ternak anakan dan ternak penggemukan bakalan. Disamping itu, pembuatan kandang kombinasi dapat menekan biaya investasi kandang pada awal mulai beternak.
Jadi.....
Mari mempersiapkan diri untuk beternak domba. Mulailah dengan membangun kandang sesuai dengan keperluannya dan kondisi keuangan serta lahan yang dimiliki.
Salam Doka-33
by
St. Bagaga